Pontianak Kota Bersinar – Pontianak Kota Bersinar julukannya. Dari
banyak julukan yang banyak disematkan pada Kota Pontianak, julukan
yang satu ini memang paling cocok, soalnya matahari memang bersinar
cerah sekali di sini. Bahkan sangat menyilaukan. Coba saja mampir ke
sini dan nikmati matahari siang harinya. Terik dan terang. Makanya
tidak heran banyak yang menjulukinya sebagai Pontianak Kota Bersinar.
Selain julukannya sebagai Pontianak Kota Bersinar, Pontianak punya
makanan khas yang paling mudah dijumpai di bulan puasa. Bahkan bisa
dikatakan sebagai makanan khas bulan Ramadhan. Jika Anda termasuk
orang yang lahir dan besar di Pontianak pasti tahu betul dengan
makanan yang akan dijelaskan berikut ini.
Ini dia daftar makanan khas Pontianak Kota Bersinar pada bulan puasa.
1. Sotong Pangkong
Ini sebenarnya bukan sotong melainkan cumi. Namun masyarakat
Pontianak sendiri sudah terbiasa menyebut cumi sebagai sotong.
Namanya juga masih family ya, tentunya perbedaannya tak begitu
mencolok. Sotong Pangkong banyak sekali dijual pada bulan puasa.
Apalagi di Jalan Merdeka akan bermunculan pedagang Sotong Pangkong
dadakan yang menyediakan meja buat pelanggannya menikmati sotong
pangkong sambil melihat jalan raya yang ramai dilewati warga
Pontianak Kota Bersinar. Meskipun di luar bulan puasa, kita masih
bisa menjumpai orang yang menjual Sotong Pangkong, di bulan puasa
sendiri adalah momen di mana kita akan menemukan pedagang Sotong
Pangkong sangat menjamur.
2. Jorong-Jorong
Kue yang satu ini memang sangat khas dan mudah ditemukan pada bulan
Ramadhan. Terbuat dari tepung beras dan gula pasir dalam wadah daun
pandan sehingga memberikan aroma yang khas pada tepung yang manis
tersebut. Gulanya sendiri berada di bawah adonan sehingga kita tidak
langsung merasakan manisnya pada bagian atasnya. Ada bagian yang
rasanya gurih lalu terkena air gula menjadi lebih manis. Gulanya pun
kental. Menikmatinya saat berbuka memang sangat menyenangkan.
Jorong-jorong jarang ditemukan jika bukan bulan puasa. Hanya sedikit
orang yang membuat kue ini. Banyak yang kesulitan menemukan daun
pandan yang lebar yang bisa dijadikan wadah kue jorong-jorong.
3. Bingke
Kue bingke memang akan banyak sekali dijual pada bulan puasa. Jika
Anda ingin makan bingke di luar bulan Ramadhan tetap bisa membelinya
di beberapa gerai yang memang khusus menyediakan kue bingke. Beda
cerita saat bulan puasa ya. Hampir di semua kantin Ramadhan punya
bingke yang aromanya menyelerakan. Apalagi kalau bingkenya memang
dibuat dengan cara tradisional dan dibakar menggunakan arang. Itu
aroma arangnya akan sangat harum dan meresap ke dalam kue. Membuat
bingke semakin nikmat untuk disantap.
Masih banyak makanan khas lainnya yang bisa ditemukan di bulan puasa
yang akan sangat sulit dicari di hari biasa. Tetapi tiga makanan
tersebut menurut saya adalah makanan yang paling khas yang akan
banyak sekali tersedia saat bulan Ramadhan di Pontianak Kota
Bersinar. Sekarang masih bulan puasa, sempatkan mampir ke Pontianak
apabila ingin mencicipi makanan istimewa ini. Sambil keliling
mencicipi kuliner khas bulan Ramadhan bisa juga mampir ke berbagai
lokasi wisata di Pontianak. Terutama ke warung-warung kopi yang
menyediakan beragam kopi khas lokal.
Ada beberapa yang terkenal dan menjadi ikon Kota Pontianak dan banyak
sekali yang ingin membeli kopi khas merek warung kopi tersebut. Mulai
dari Kopi Asiang, Kopi Aming, dan Kopi Sukahati. Sudah bicara makanan
dan minuman tentu saja semuanya balik lagi ke selera. Ada yang lebih
suka makanan buatan A ada pula yang lebih suka makanan buatan B atau
minuman X dan ada yang memilih minuman Y.
Di Kota Pontianak tinggal pilih saja. Dari warung kaki lima sampai
restoran mewah menyediakan beragam kuliner yang bisa dicoba. Butuh
penginapan? Tenang, di Pontianak hotel pinggiran sampai yang
berbintang juga ada. Tidak perlu takut kebingungan mau tidur di mana
nanti malam.
Selamat datang di Pontianak Kota Bersinar!
Tulisan
ini diikutsertakan dalam Lomba SEO Pontianak Kota Bersinar yang
disponsori oleh sponsor berikut ini.
3.
Marici (Makanan Ringan Cianjur) 085793343845
0 komentar:
Posting Komentar